Sistem Informasi Desa Santur - Desa Santur memiliki potensi peternakan yang cukup menjanjikan sebagai salah satu sektor pendukung ekonomi masyarakat. Kondisi lingkungan desa yang masih asri, ketersediaan lahan, serta kultur masyarakat yang dekat dengan kegiatan pertanian dan peternakan menjadi modal penting untuk mengembangkan subsektor ini. Santur, 8-11-25.
Potensi peternakan di Desa Santur, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto cukup menjanjikan, terutama pada usaha ternak puyuh petelur dan ayam. Kelompok ternak mandiri di desa ini berhasil menunjukkan usaha yang menguntungkan dengan pendapatan positif dan risiko produksi yang relatif kecil. Selain itu, usaha peternakan ayam petelur dan ayam pedaging juga berkembang dengan dukungan dari pemerintah kota berupa bantuan bibit ayam dan itik serta skema permodalan yang disiapkan untuk peternak lokal.
Meski demikian, pengembangan sektor peternakan di Sawahlunto, termasuk Desa Santur, masih menghadapi kendala seperti infrastruktur yang kurang memadai, misalnya akses ke Peternakan yang ada pada kurang memadai, sehingga menghambat optimalisasi pengolahan hasil ternak.
Secara ringkas, potensi peternakan di Desa Santur meliputi :
- Usaha ternak Sapi dan Kambing yang ada di Desa Santur.
-
Usaha ternak puyuh petelur yang menguntungkan dengan R/C ratio 1,18 dan risiko produksi rendah.
-
Peternakan ayam petelur dan ayam pedaging yang relatif besar, didukung oleh bantuan bibit dari pemerintah dan skema permodalan.
-
Terdapat kelompok ternak mandiri yang terorganisir, sekitar 30 peternak, yang juga mengusahakan ikan lele dengan sistem bioflok.
-
Kendala utama adalah infrastruktur yang belum optimal, terutama akses ke fasilitas pengolahan hewan.
1. Peternakan Sapi
-
Menjadi salah satu komoditas yang cukup potensial.
-
Masyarakat memelihara sapi potong secara tradisional dengan sistem penggembalaan dan kandang sederhana.
-
Potensi pengembangan melalui program penggemukan sapi, integrasi dengan pertanian, serta pemanfaatan limbah organik sebagai pakan fermentasi.
2. Peternakan Kambing & Domba
-
Populasi cukup stabil dan menjadi usaha sambilan masyarakat.
-
Adaptif terhadap kondisi lingkungan Desa Santur.
-
Cocok dikembangkan untuk kebutuhan daging saat hari besar keagamaan.
-
Potensi pengembangan melalui pembibitan lokal dan pembuatan pakan hijauan.
3. Peternakan Ayam Kampung & Unggas
-
Usaha unggas rumahan (ayam kampung, itik/itik serati) cukup banyak.
-
Permintaan pasar lokal di Sawahlunto tinggi, terutama untuk kebutuhan harian dan acara adat.
-
Sangat potensial dikembangkan dengan sistem kandang semi-intensif.
4. Ketersediaan Hijauan Pakan
-
Lingkungan desa memiliki area perbukitan, ladang, dan kebun yang menyediakan hijauan alami bagi ternak.
-
Potensi pengembangan kebun rumput unggul untuk mendukung ketahanan pakan ternak.
5. Dukungan Lingkungan & Sosial
-
Masyarakat memiliki budaya gotong royong dan sebagian besar memiliki pengalaman dalam budidaya ternak skala kecil.
-
Dukungan program pemerintah seperti bantuan bibit ternak, vaksinasi, dan pelatihan manajemen ternak dapat menjadi pengungkit pengembangan sektor peternakan.
6. Peluang Pengembangan
-
Penggemukan sapi dan kambing sebagai usaha ekonomi produktif.
-
Budidaya ayam kampung organik untuk memenuhi pasar lokal.
-
Pemanfaatan limbah pertanian sebagai pakan alternatif.
-
Produksi pupuk kompos/pupuk kandang dari kotoran ternak sebagai nilai tambah.
-
Pembentukan kelompok peternak untuk memudahkan akses bantuan dan pemasaran.
Potensi ini menunjukkan bahwa Desa Santur memiliki peluang berkembang di sektor peternakan jika didukung dengan perbaikan infrastruktur dan dukungan modal yang berkelanjutan. (ss*)